“Yakin adalah engkau tidak mencari keredhaan manusia dengan kemurkaan Allah سبحانه وتعالی, engkau tidak memuji seorang pun atas rezeki dari-Nya, engkau tidak pula mencela orang lain atas sesuatu yang tidak Dia berikan untukmu. Sesungguhnya, rezeki itu tidak ditarik oleh semangat seseorang, tidak pula ditolak oleh ketidaksukaan seseorang. Allah سبحانه وتعالی - dengan keadilan, ilmu, dan hikmah-Nya - menjadikan kelapangan dan kesenangan ada bersama keyakinan dan keredhaan. Dia juga menjadikan kegundahan dan kesedihan ada bersama keraguan dan ketidakredhaan.”
[ Jami’ul Ulum wal Hikam hlm. 392 ]
No comments:
Post a Comment